Industri TPT Sepanjang 2019 Catat Pertumbuhan 15,35%

Jakarta, 7 Februari 2020, pelakubisnis.com – Kinerja Industri tekstil dan pakaian  sepanjang 2019  mencatatkan pertumbuhan sebesar 15,35%. Capaian itu  menunjukkan perkembangan yang terus membaik di tengah tekanan kondisi ekonomi global.

“Industri tekstil dan pakaian sebagai satu dari lima sektor manufaktur yang menjadi prioritas dalam pengembangannya. Terutama kesiapan memasuki era industri 4.0, karena dengan pemanfaatan teknologi industri 4.0, akan mendorong peningkatan produktivitas sektor industri secara lebih efisien,” kata Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita di Jakarta, pada 6/2.

sektor industri tekstil dan produk testil (TPT), kata Agus, mencatat nilai ekspor sepanjang tahun 2019 yang mencapai USD12,9 miliar. Sebagai salah satu sektor padat karya, sektor tersebut telah menyerap tenaga kerja sebanyak 3,73 juta orang.

Kemenperin menjalankan beberapa langkah untuk terus meningkatkan kinerja sektor tersebut, antara lain dengan mendorong perluasan akses pasar serta merestrukturisasi mesin dan peralatan. “Jadi, untuk menggenjot daya saing industri TPT, banyak hal yang kami pacu. Misalnya, memudahkan ketersediaan bahan baku dan pasokan energi,” sebutnya.[] sp