Pelaku Bisnis

Kemendag Kembali Gelar TEI Secara Hibrida, Jaga Momentum Ekspor

Jakarta, 6 Agustus 2022, pelakubisnis.com – Kementerian Perdagangan kembali menyelenggarakan pameran dagang berskala  internasional  terbesar  di  Indonesia,  Trade  Expo  Indonesia  (TEI) di  Indonesia  Convention Exhibition (ICE) BSD City, Tangerang. Mengusung konsep hibrida, TEI ke-37 akan berlangsung secara luring selama lima hari pada 19–23 Oktober 2022 dan daring selama dua bulan mulai 19 Oktober—19 Desember 2022. Pada penyelenggaraan tahun ini, TEI akan mengusung tema “Strengthening the Global Trade for Stronger Recovery”.

Direktur  Jenderal  Pengembangan  Ekspor  Nasional  Didi  Sumedi  mengajak  para  pelaku  usaha  dari berbagai  sektor  untuk  memanfaatkan  pameran  TEI  ke-37  untuk  meningkatkan  peluang  ekspor produk-produk unggulan Indonesia. Menurutnya, TEI harus bisa dioptimalkan sebagai wadah pelaku usaha untuk memperkenalkan dan memasarkan produk lokal di pasar global yang sangat potensial.

“Terlebih,  setelah  dunia  dihadapkan  krisis  akibat  pandemi  Covid-19,   partisipasi   dalam   TEI merupakan  peluang  dan  langkah  penting  untuk  menggerakan  perekonomian  nasional.  Sejalan dengan tema yang diangkat, TEI tahun ini merupakan satu titik balik untuk melakukan pemulihan perdagangan  lintas  batas  yang  bisa  dimanfaatkan  pelaku  usaha  nasional  untuk  memasarkan produk unggulan dan terus tingkatkan ekspor,”ujar Didi yang dikutip dalam rilis dari Humas Kemendag, pada 5/8.

TEI 2022 akan menampilkan kegiatan pameran, forum bisnis, konsultasi bisnis,dan penjajakan bisnis (business  matching) bagi  para  pelaku  usaha  Indonesia.  Khususnya,  yang  bergerak  di  sektor manufaktur, fesyen dan aksesoris, perawatan kesehatan dan kecantikan, makanan dan minuman, peralatan medis, perabotan dan dekorasi rumah, serta layanan digital. Pada kegiatan forum bisnis, TEI  akan  menghadirkan buyers dari  luar  negeri  dengan  harapan  dapat  memberikan  informasi berharga bagipeserta TEI tentang tren terkini serta peluang ekspor yang dapat dikaji lebih lanjut.

“Salah satu yang ditampilkan dalam TEI adalah produk unggulan karya anak bangsa. Saya percaya kualitas  produk  unggulan  kita  sangat  bisa  bersaing  dengan  kompetitor  lain  di  pasar  global. Kemendag  ingin  mendorong  hal  ini  dengan  mengajak  sebanyak  mungkin  pelaku  usaha  ikut  serta. Peluangnya ekspornya besar, karena akan dipertemukan dengan pasar business to business(B2B) dari luar negeri,”jelas Didi.

Selain  sektor  perdagangan,  TEI  juga  akan  mempromosikan  sektor  pariwisata  dan  investasi  di Indonesia. Hal ini didukung penuh Pemerintah guna mempromosikan destinasi wisata dan peluang investasi di dalam negeri.

“Kami di Kemendag mendorong para pelaku usaha untuk memanfaatkan TEI 2022 ini sebagai ajang untuk menggulirkan kembali roda usahanya sekaligus berjalan bersama Pemerintah untuk bersama-sama  menggerakkan  dan  meningkatkan  perekonomian  nasional  ke  arah  yang  lebih  baik  lagi. Diharapkan,  pertemuan  dengan  berbagai  macam  pemangku  kepentingan  dalam  ajang  ini  dapat membangun dialog dan membuka peluang bagi produk unggulan pelaku usaha.[] sp

Exit mobile version