Kuota Uji Coba Publik MRT Ditambah
Jakarta, 18 Maret 2019, pelakubisnis.com – Kuota 285.600 yang disediakan oleh PT MRT Jakarta bagi masyarakat untuk dapat ikut dalam tahap uji coba publik pada 12-23 Maret 2019 telah habis. Melihat antusiasme yang besar tersebut, PT MRT Jakarta menambah kuota dari 28.800 orang per hari menjadi 50,000 penumpang per hari.
“Ada tambahan 21.200 kuota per hari untuk periode 18-23 Maret 2019 mendatang. Kami mengajak masyarakat yang ingin berangkat atau pulang kerja, atau aktivitas lainnya untuk menjajal kereta MRT Jakarta karena waktu kunjungan juga diperpanjang, yaitu dimulai pada pukul 07.00 WIB, yang sebelumnya dimulai pada pukul 08.00 WIB,” ujar Kepala Divisi Corporate Secretary PT MRT Jakarta, Muhamad Kamaluddin.
“Masyarakat bisa mendaftar di www.ayocobamrtj.com. Kami nantikan!” lanjut ia. Melalui uji coba publik ini, PT MRT Jakarta mengharapkan masyarakat dapat menjadi “duta MRT Jakarta” dalam mempromosikan budaya baru bertransportasi umum di Jakarta. Dengan penambahan tersebut, total kuota yang disiapkan selama uji coba publik ini menjadi sekitar 392 ribu orang.
Sebelumnya, menjelang operasi komersialnya pada minggu keempat Maret 2019 mendatang, PT MRT Jakarta telah membuka kesempatan bagi masyarakat untuk ikut dalam tahap uji coba publik yang direncanakan berlangsung sejak 12/3 lalu hingga 23/3 mendatang. Selama tahap ini, seluruh 13 stasiun akan dibuka dan bisa dikunjungi oleh penumpang. Selain itu, sebagai bagian dari mendorong upaya integrasi antarmoda transportasi publik di Jakarta, masyarakat juga dianjurkan untuk menjajal rute-rute baru yang dibuka oleh Transjakarta, seperti dari wilayah Bintaro ke Stasiun Lebak Bulus atau BSD ke Stasiun Fatmawati, untuk menuju ke stasiun MRT terdekat.
Selama mengikuti uji coba publik tersebut pula, masyarakat dapat menikmati berbagai fasilitas dan fitur yang ada di stasiun seperti ruang menyusui, musala, toilet untuk penyandang disabilitas, hingga elevator bagi penumpang prioritas. Selain itu, di dalam kereta, penumpang dapat melihat layar informasi di bagian atas pintu kereta yang menyajikan informasi stasiun yang dituju oleh kereta, posisi penumpang di rangkaian kereta yang sedang digunakan, lokasi akses ke area beranda peron dari kereta yang digunakan, hingga pintu kereta sebelah mana yang akan terbuka. Pesepeda juga dapat membawa sepeda lipat ke dalam kereta. []NAS
