Mendag: Indonesia Harus Ciptakan Peluang Usaha di Pasar Domestik dan Global

Jakarta, 6 April 2023, pelakubisnis.com  – Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan menyampaikan, menuju visi Indonesia menjadi  negara  maju  2045, Indonesia  harus  mampu  menciptakan  peluang  usaha,  baik  di  pasar domestik  maupun  global.  Selain  itu,  dalam  mencapai  cita-cita  besar  itu,  Indonesia  tentu  harus berkolaborasidan bekerja sama.

Demikian  disampaikan    Zulkifli  Hasan  saat  mewakili  Presiden  Joko  Widodo  pada  Indonesia Best 50 CEO Awards 2023 “Employees’ Choice” & “Indonesia Most Popular CEO 2023” yang diselenggarakan  The  Iconomics,  Rabu  (6/4)  di  Jakarta.  Acara  ini  turut  dihadiri  Kepala Kantor Staf Presiden, Moeldoko; dan Founder & CEO The Iconomics, Bram Putro.

The  Iconomics  didukung  Axia  Research  di  tahun  keempatnya  kembali  melakukan  studi  tentang sejauh  mana  karyawan  memberikan  apresiasi  terhadap  upaya  yang  pimpinan  lakukan  dalam situasi yang umum maupun dalam situasi yang khusus seperti krisis pandemi. The Iconomics  mengeksplorasi  sepak  terjang  pemimpin  terpopuler  di  berbagai  industri  yang  telah  memimpin perusahaan dengan visi jangka panjang.

“Saat ini kita semua berupaya agar cita-cita  Indonesia  sebagai  negara  maju  dan  visi  Indonesia 2045 dapat terwujud. Dalam mencapai cita-cita besar itu, kita harus mampu menciptakan peluang usaha, baik di pasar domestik maupun global,”ujar Zulkifli Hasan.

Menurut  Zulkifli Hasan, para CEO terbaik yang terpilih hari ini adalah para pemimpin yang dapat  membawa  intitusi  atau  perusahaan  yang  dipimpinnya  menjadi  perusahaan  kelas  dunia. “Saya  mengucapkan  selamat  kepada   50   CEO   terbaik   tahun   ini.   Semoga   kita   semua   dapat memanfaatkan   peluang   dan   potensi   yang   dimiliki   oleh   Indonesia   untuk   membangun   dan mewujudkan Indonesia yang maju dan sejahtera,”imbuhnya.

Zulkifli  Hasan   menyampaikan  persiapan  barang  kebutuhan pokok (bapok) selama Ramadan dan menjelang Idul Fitri. “Kemarin Rabu (5/4), saya mendampingi Presiden   RI   melakukan   pemantauan   harga   dan   stok   barang   kebutuhan   pokok   di   Pasar Rawamangun   dan   Pasar   Johar   Baru.   Berdasarkan   pantauan,   hingga   saat   ini   harga   bapok terpantau stabil dan stok barang kebutuhan pokok tersedia,”tuturnya.

Hal ini sejalan dengan tren inflasi yang menurun sejak Januari 2023. Inflasi Indonesia saat ini sudah  berada  di  bawah  5  persen,  yaitu  4,97  persen  pada  Maret  2023  (YoY).  Angka  ini  relatif rendah dibandingkan negara lain, seperti Turki dan Uni Eropa.

Selain inflasi, lanjut Zulkifli Hasan, kinerja ekspor Indonesia awal 2023 juga relatif baik dan masih tetap tumbuh di tengah krisis ekonomi dan keuanganglobal. Ekspor pada Januari─Februari 2023 mencapai USD 43,72 miliar.

Neraca   perdagangan   juga   masih   melanjutkan   tren   surplus   sejak   Mei   2020.   Surplus   neraca perdagangan Januari─Februari 2023 mencapai USD 9,36 miliar, lebih tinggi dari periode yang sama pada 2022 sebesar USD 4,80 miliar.

Selanjutnya,     untuk     meningkatkan     kinerja     ekspor,     Pemerintah     Indonesia     akan     terus menggencarkan penetrasi ke pasar nontradisional, seperti Asia Selatan, Afrika, dan Timur Tengah. Kawasan  Asia  Selatan  memiliki  penduduk  lebihdari  1,8  miliar  jiwa  dan  produk  domestik  bruto (PDB) USD 4,43 triliun. Afrika memiliki penduduk lebih dari 1 miliar jiwa dan PDB USD 2,98 triliun. Sementara,  Timur  Tengah  dengan  jumlah  penduduknya  lebih  sedikit  atau  sekitar  250  juta  jiwa, namun memiliki PDB sangat besar, yaitu sebesar USD 4,97 triliun.[]sp