Bekraf Dukung Pameran Denim Terbesar se-Asia Tenggara

Jakarta, 30 November 2018, pelakubisnis.com – Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) kembali mendukung acara  subsektor fashion, bertajuk: Wall of Fades. Wall of Fades merupakan pameran denim terbesar di Asia Tenggara yang melibatkan banyak pelaku industri fashion lokal dalam acaranya. Setidaknya ada 65 brand ikut serta dalam pameran yang diselenggarakan di Kuningan City, Jakarta, 29 – 2 Desember 2018.

Bekraf membuka booth satu pintu, salah satu program unggulan Bekraf untuk memberikan pendukungan kepada pelaku ekonomi kreatif di Indonesia. Deputi Fasilitasi Hak Kekayaan Intelektual dan Regulasi Bekraf, Ari Juliano Gema, menjelaskan bagaimana pendukungan yang Bekraf berikan dalam acara Wall of Fades  sudah berjalan selama 10 tahun ini.

“Kami hadir di acara ini untuk memperkenalkan kepada teman-teman di sini bahwa Bekraf punya berbagai program untuk mendukung pelaku ekonomi kreatif agar lebih maju lagi usahanya, dengan dukungan dan fasilitasi di bidang riset edukasi, pemasaran, financing, HKI, dan infrastruktur. Kami di sini juga ada booth untuk memperkenalkan program satu pintu untuk membantu teman-teman agar mudah mengakses bantuan dukungan fasilitas dari Bekraf,” ujar Ari.

Menurut Ari industri fashion merupakan penyumbang Produk Domestik Bruto (PDB) terbesar ke-2 di Indonesia. “Perkembangan subsektor fashion ini lumayan besar, fashion adalah salah satu subsektor yang kontribusinya nomor 2 tertinggi di antara 16 subsektor lainnya, yaitu sekitar 18% dari Rp 922 triliun terhadap PDB Indonesia,” tambahnya.

Acara bertemakan fashion seperti Wall of Fades juga memberikan kontribusi terhadap ekosistem ekonomi kreatif di Indonesia. Tahun lalu, angka penjualan produk fashion di Wall of Fades mencapai Rp 2,9 miliar. Tahun ini, di Wall of Fades, ditargetkan akan ada transaksi penjualan produk hingga Rp 3,5 miliar.

Wall of Fades tak hanya memamerkan brand-brand lokal yang berkualitas tinggi, namun juga mengedukasi para pengunjung mengenai dunia denim. “Di balik denim ini banyak knowledge yang bisa diambil, mulai dari sejarahnya, value, proses, dan lainnya yang menginspirasi brand-brand lokal agar memberi dampak yang besar untuk industri kreatif. Tujuan khusus kami adalah mengembangkan industri kreatif secara langsung dan tak langsung,” ujar Direz selaku Co Founder Darahkubiru, wadah komunitas online pecinta denim Indonesia sekaligus penyelenggara Wall of Fades. []jan/bekraf.go.id