Pasar Ditutup Positif Pada Akhir Juni 2019

Jakarta, 29 Juni 2019, pelakubisnis.com  – PT Bursa Efek Indonesia (BEI) ditutup positif, pada pecan terakhir Juni 2019.  Hal tersebut ditandai peningkatan yang paling tinggi terjadi pada rata-rata volume transaksi harian BEI. Selama sepekan mengalami peningkatan sebesar 13,14 persen menjadi 17,238 miliar unit saham dari 15,236 miliar unit saham pada pekan lalu.

Kemudian pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada pekan ini menunjukkan peningkatan sebesar 0,68 persen ke level 6.358,629 dari 6.315,436 pada penutupan pekan lalu. Senada dengan IHSG, nilai kapitalisasi pasar juga mengalami kenaikan sebesar 0,68 persen menjadi Rp7.243,045 triliun dari Rp7.193,904 triliun pada penutupan pekan lalu.

Sementara rata-rata frekuensi transaksi harian BEI pekan ini mengalami perubahan sebesar 0,17 persen menjadi 469,421 ribu kali transaksi dari 470,219 ribu kali transaksi pada pekan sebelumnya dan untuk rata-rata nilai transaksi harian BEI yang mengalami perubahan sebesar 0,32 persen menjadi Rp11,345 triliun dari Rp11,381 triliun pada pekan sebelumnya.

Sepanjang 2019, investor asing mencatatkan beli bersih sebesar Rp68,797 triliun dan investor asing pada 28/6 mencatatkan beli bersih sebesar Rp9,22 triliun.

Pada pekan ini (26/6) BEI resmi mencatatkan tiga Obligasi Berkelanjutan, pertama yaitu Obligasi Berkelanjutan II Adhi Karya Tahap II Tahun 2019 yang diterbitkan oleh PT Adhi Karya (Persero) Tbk. Obligasi tersebut dicatatkan dengan nilai nominal Rp1.029.500.000.000. PT Pemeringkat Efek Indonesia (PEFINDO) memberikan pemeringkatan idA- (Single A minus) dan bertindak sebagai Wali Amanat dalam emisi ini adalah PT Bank Mega Tbk.  Selanjutnya Obligasi Berkelanjutan II Sarana Multi Infrastruktur Tahap I 2019 yang diterbitkan oleh PT Sarana Multi Infrastruktur (Persero). Obligasi tersebut dicatatkan dengan nilai nominal sebesar Rp3.000.000.000.000,-. PEFINDO memberikan pemeringkatan idAAA (Triple A) dan bertindak sebagai Wali Amanat dalam emisi ini adalah PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. Kemudian yang ketiga, Obligasi Berkelanjutan IV Federal International Finance dengan Tingkat Bunga Tetap Tahap I Tahun 2019 yang diterbitkan oleh PT Federal International Finance (FIFA). Obligasi tersebut dicatatkan dengan nilai nominal sebesar Rp1.500.000.000.000,-. PEFINDO memberikan pemeringkatan idAAA (Triple A) dan bertindak sebagai Wali Amanat dalam emisi ini adalah PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk.

Total emisi Obligasi dan Sukuk yang sudah tercatat sepanjang tahun 2019 sampai dengan saat ini adalah 42 emisi dari 31 Perusahaan Tercatat senilai Rp50,81 triliun.

Dengan pencatatan ini maka total emisi Obligasi dan Sukuk yang tercatat di BEI berjumlah 397 emisi dengan nilai nominal outstanding sebesar Rp419,71 triliun dan USD47,5 juta, diterbitkan oleh 117 Perusahaan Tercatat. Surat Berharga Negara (SBN) tercatat di BEI berjumlah 101 seri dengan nilai nominal Rp2,525.04 triliun dan USD400 juta. Efek Beragun Aset (EBA) sebanyak 10 emisi senilai Rp9,01 triliun. [] sp