Gibran Rakabuming Raka Garap 10 Program Prioritas

Rencana kerja Walikota Solo Gibran Rakabuming Raka canangkan 10 program prioritas pembangunan sampai 2024. Apa saja program yang akan dikerjakan itu?

Rabu 21 April lalu, Walikota Surakarta (Solo Raya),  Gibran Rakabuming Raka hadir bersama bupati dan wali kota lainnya pada  acara   bertajuk  dialog bersama Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, bertempat di Pendopo, Kabupaten Magelang.

Acara dialog itu merupakan bagian dari agenda Musyawarah Rencana Pembangunan Wilayah (Musrenbangwil) Purwomanggung (Purworejo, Wonosobo, Temanggung, Magelang, dan Kota Magelang). Termasuk mencakup kabupaten/kota di wilayah Subosukawonosraten (Surakarta, Boyolali, Sukoharjo, Wonogiri, Sragen, Karanganyar, Klaten).

Pada sisi lain, Gubernur  Ganjar Pranowo mengapresiasi strategi pemulihan ekonomi oleh para pemangku wilayah. Khususnya dalam wilayah aglomerasi Purwomanggung dan Subosukawonosraten.

Menurut  Ganjar, Inovasi program ini bertujuan untuk menekan kemiskinan. Dan saat ini penting bagi daerah-daerah untuk segera menyusun langkah perbaikan dan pemulihan ekonomi seiring membaiknya situasi Covid-19, sebagaimana dikutip dari beritasoloraya.com, pada 21/4 lalu.

“Atas bantuan Pak Gubernur lahan di taman Balekambang bisa diperluas, dan ke depan akan jadi pusat kebudayaan Jawa. Bulan Agustus ada konser Dream Theater di Solo”, ucap Gibran dalam pidatonya.

Dalam kesempatan tersebut Gibran mempresentasikan sejumlah program yang akan dijalankannya. Diantaranya secara singkat memaparkan rencana proyek di Solo. Proyek pembangunan, antara lain Revitalisasi Taman Balekambang, pembangunan elevated rel Joglo, dan Pembangunan Masjid Raya Sheikh Zayed.

Wali Kota Surakarta itu berharap dengan pelaksanaaan proyek infrastruktur dimaksud bisa mengangkat perekonomian Kota Solo. Di samping menggenjot pembangunan infrastruktur, juga berencana menggelar acara yang berpotensi mendatangkan pelancong.

Sementara Melalui Channel Gibran TV, Wali Kota Solo Gibran mengunggah ’10 Titik Prioritas Pembangunan Kota Solo’. Program tersebut juga dibagikan di grup WhatsApp wartawan yang diikutinya, pada 13/5. Salah satu proyek besar yang diunggah adalah pembangunan Masjid Raya Al Zayed dan Islamic Center. Proyek yang menelan anggaran ratusan milyar tersebut merupakan hibah dari Pangeran Uni Emirat Arab (UEA) Sheikh Mohammed Bin Zayed Al-Nahyan untuk Presiden Joko Widodo.

Berikut 10 Titik Prioritas Pembangunan Kota Solo:

  1. Pembangunan Masjid Raya Al Zayed

Selain membawa nilai-nilai Keislaman, Gibran mengatakan, bangunan ikon religi ini akan membawa dampak ekonomi bagi Kota Solo. Masjid Raya Al Zayed menempati lokasi bekas SPBU Pertamina di Jalan Ahmad Yani, Kelurahan Gilingan. Saat ini progres pembangunan memasuki tahap akhir atau finishing.

2. Pembangunan Islamic Center

Bangunan ini juga merupakan hibah dari Pangeran Uni Emirat Arab (UEA) Sheikh Mohammed Bin Zayed Al-Nahyan, satu paket dengan Masjid Raya Al Zayed. Lokasinya pun tidak jauh dari masjid.

“Tempat ini nantinya bisa menjadi pusat pendidikan dan pengajaran Islam. Akan ada TPA, tafsir Quran, Madrasah, hingga pengembangan ekonomi syariah,” katanya.

3. Pembangunan Eleveted Rail

Eleveted Rail mulai dibangun di Simpang Tujuh Joglo, Solo. Rel layang terpanjang di Indonesia yang dibiayai pemerintah pusat dengan anggaran hampir saru triliun ini diharapkan bisa mengurai kemacetan dan mengangkat perekonomian di Solo utara.

4. Revitalisasi Technopark

Renovasi Solo Techno Park yang berlokasi di sekitar Kampus UNS dan ISI ini diharapkan bisa menjadi pusat pengembangan UMKM.

“Disini nanti ada pelatihan cyber scurity, pelatihan garming, pusat research and development produk buatan Indonesia,” terang Gibran.

5. Revitalisasi Ngarsapura dan Gatot Subroto

Kawasan Ngarsapura yang ada di depan Pura Mangkunegaran menjadi sasaran revitalisasi. Putra Presiden  Jokowi ingin menjadikan kawasan tersebut destinasi wisata baru seperti halnya Jalan Malioboro di Yogyakarta. Ngarsapura akan disambungkan dengan Jalan Gatot Subroto di sisi selatan. Proyek tersebut disokong oleh Kementerian PUPR.

6. Revitalisasi Kebun Binatang

Kebun Binatang Jurug atau TSTJ di sisi timur, tepian Bengawan Solo juga akan dilakukan perombakan total. Bekerjasama dengan PT Safari, kebun binatang tersebut akan disulap menjadi lebih modern. Hewan hewan yang ada akan ditampilkan sesuai habitat aslinya.

7. Revitalisasi Selter Manahan

Kawasan Stadion Manahan di sisi utara dan barat memang dikelilingi selter PKL, terutama kuliner. Menjelang pelaksanaan piala dunia 2023, kawasan tersebut akan dibersihkan. Hanya sisi barat di Jalan KS Tubun yang masih dipertahankan.

“Perencanaan penataan Shelter Manahan sebagai ruang publik yang lebih tertata dan modern, sehingga lebih nyaman untuk aktivitas olahraga,” katanya.

8. Revitalisasi Lokananta

Lokananta adalah perusahaan rekaman musik (label) milik negara yang berlokasi di Jalan Ahmad Yani, Kerten, Solo. Lokasi ini akan ada penambahan fasilitas pendukung pementasan musik, baik indoor maupun outdoor. Serta sarana dan prasarana kegiatan rekreasi dan edukasi mengenai perkembangan musik dan ragam koleksi Lokananta.

9. Revitalisasi Taman Balekambang

Kawasan wisata Balekambang akan ditata menjadi pusat kebudayaan Jawa. Penataannya meliputi perbaikan dan penambahan fasilitas rehabilitasi gedung kesenian, ruang parkir, area Partini Tuin dan art work area open stage.

“Kita telah menyiapkan masterplan penataannya meliputi perbaikan dan penambahan fasilitas. Destinasi ini siap diadu dengan Borobudur,” tandasnya.

10. Revitalisasi Sentra IKM Meuble Gilingan

Pasar mebel Ngemplak Gilingan akan direlokasi ke Bekas Bong Mojo Jebres. Lokasi pasar mebel saat ini akan digunakan untuk sentra IKM. Menurut Gibran, revitalisasi dimaksudkan untuk peningkatan kualitas mebel sekaligus menjadikannya sebagai pusat mebel layak ekspor. [] Yuniman Taqwa/foto utama/sumber: Instagram@gibran_Rakabuming